Zakat Baik Kembali optimalkan program-program dalam sektor kesehatan demi terwujudnya Suistanable Development Goals (SDGS) ketiga yaitu Kehidupan Sehat Dan Sejahtera. Pada kesempatan ini, Zakat Baik menggulirkan program Kampung Gizi Baik untuk area Sawangan Kota Depok. Khususnya di Kelurahan Pengasinan Dan Bedahan. Berkolaborasi Bersama Pemerintah Daerah setempat yakni Bapak Toni Faisal, S.Ap selaku Sekretaris Kelurahan Pengasinan , dan Ibu Rani Yoshinta, S.Sit selaku Ketua Bidang Sosial Kemasyarakatan Kelurahan Bedahan. Program Kampung Gizi Baik merupakan upaya Zakat Baik dalam merealisasikan Kehidupan Sehat dan Sejahtera bagi balita stunting dan gizi buruk di Kota Depok.
Tidak hanya pemerintah daerah, Zakat Baik juga bergerak Bersama kalangan akademisi , media lokal, dan ahli gizi yang turut mengambil peran dalam pencegahan dan penanganan stunting. Data menunjukkan terdapat 3.693 balita mengalami stunting di Kota Depok yang tersebar di 11 Kecamatan. Data ini harus menjadi perhatian khusus untuk semua stakeholder yang terlibat baik Lembaga Sosial, Pemerintah daerah, akademisi, media lokal dan lain-lain. Tingkat kemiskinan di Kota Depok juga cukup tinggi, khususnya untuk Kecamatan Tapos , Sawangan, Pancoran mas, dan Cipayung. Area Sawangan khususnya Kelurahan Pengasinan dan Bedahan menjadi wilayah dengan tingkat balita stunting dan gizi buruk yang tinggi di Kota Depok. Menempati Posisi kedua se Kota Depok, Tim Zakat Baik menemukan banyak fakta di lapangan. Diantararanya terdapat 167 balita dalam keadaan stunting tanpa penanganan berkelanjutan.
Tentunya banyak sekali penyebab balita-balita tersebut menjadi stunting, salah satunya adalah faktor ekonomi keluarga. Tingkat pendapatan keluarga yang minim menjadi faktor sulitnya balita mendapatkan makanan bergizi. Hal ini menyebabkan melambatnya pertumbuhan tinggi badan dan berat badan balita. Selain itu, minimnya edukasi mengenai pola hidup sehat untuk balita kepada para orangtua pun tidak memadai. Oleh karena itu, bersama dengan Puskesmas Pengasinan yang dibantu oleh ahli gizi, Zakat Baik hadir menggulirkan Kampung Gizi Baik untuk memberikan solusi atas permasalahan tersebut. Sebagai bentuk Upaya mendukung terealisasinya Kehidupan Sehat Dan Sejahtera yang merupakan Suistanable Development Goals (SDGS) ketiga, Zakat Baik menghadirkan Kampung Gizi Baik diantaranya adanya pemberian makanan bergizi setiap hari juga pendampingan Kesehatan rutin berkolaborasi dengan kader posyandu.
Mengingat untuk membebaskan balita dari stunting, diperlukan pengawasan khusus dari para ahli. Amara Yasmin, Salah satu balita yang Tim Zakat Baik bantu untuk bebas dari Stunting. Berusia hampir satu tahun, Amara hanya memiliki berat badan 5 kg dan tinggi badan 50 cm. Kondisi sangat kurus dan memprihatinkan. Tim Zakat Baik mencoba menggali lebih dalam penyebab balita tersebut dalam kondisi demikian. Faktor ekonomi menjadi penyebabnya, Ibu Amara hanya seorang penjaga parkir toko yang berjuang tanpa seorang suami. Penghasilan dari jaga parkir tidak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Akibatnya untuk kebutuhan susu dan makanan sehat balita lainnya tidak dapat terpenuhi. Dengan adanya Program Kampung Gizi Baik dari Zakat Baik, akan menjadi solusi permasalahan gizi untuk Amara Yasmin dan balita lainnya di Kota Depok.
Alhamdulillah Sobat Zakat Baik harta yang didonasikan melalui kami langsung kami salurkan melalui program kebaikan kebaikan diatas salah satunya. Dan masih banyak lagi kelompok dan masyarakat lainnya yang membutuhkan bantuan dan uluran tangan kita semua. Yuk sobat Zakat baik kita berikan yang terbaik karena didalam harta kita ada hak mereka yang membutuhkan. Bank Syariah Indonesia 7700777116 a.n. ZAKAT BAIK Konsultasi dan Konfirmasi ke 081315759908 (Aisyah)